(any meseg?)


thank's

Monday, July 9, 2007

NEWS JURNALISM

Hati-hatilah dengan kami.

Kami kritis, kami siap menyelidiki apakah Koran anda termasuk News Jurnalism atau hanya pamvlet saja. Kami juga akan melihat karakter anda dalam menyampaikan berita, ber-etika atau tak Ber-etika jurnalistik.

Kenalan dulu, dari foto sebelah kiri ada Ogy, Yanti, Atmakusumah, dan Eross. Kami berempat mengadakan pertemuan tertutup tanpa dihadiri wartawan manapun. Bahasan kami adalah masalah “Kode Etik Jurnalistik” dengan nara sumber Bapak Atmakusumah Astraatmadja, beliau adalah :

- Staf U.S. Information Service (USIS) Jakarta.

Beliau menceritakan tentang hancurnya Kode Etik Jurnalistik di berbagai TV ataupun Koran. Beliau memberikan contoh “ Seorang anak berumur 15 tahun menjual ganja, tertangkap, kemudian masuk penjara. Apa bahan untuk diberitakan jika anda seorang wartawan? Seorang wartawan harus tau, bahwa anak ini baru berumur 15 tahun, mungkin ketika dia berumur 20 tahun, dia sudah berubah menjadi anak yang baik dan berguna bagi masyarakat. Seorang wartawan demi mendapat poin dari atasannya atau karena ketidaktahuannya akan Etika Jurnalistik, lantas berusaha menunjukkan close up wajah tersangka (anak) tersebut, dan dipertontonkan di masyarakat. Si wartawan senang karena beritanya banyak disukai orang dan dikagumi oleh rekan-rekannya bahkan mendapat poin besar dari atasannya. Tapi, Apakah Anda merasa bertindak adil dengan anak itu. Jawablah sebagai manusia yang bermoral ?. Anak yang Anda hancurkan masa depannya, ketika dia melamar pekerjaan disuatu tempat, tapi ditolak karena membaca berita Anda tentang keburukan anak itu. Bagaimana, jika anak itu adalah Anda?

Hebatkan ?? kita baru nyadari ternyata jadi wartawan dalam kasus ini sangatlah sulit. Terjepit antara Pangkat/jabatan/level Versus Reputasi professional dan Moral….

No comments: